13.10.14

Eneg



Tiba-tiba teringat kata ustad yang ceramah Idul Fitri kemarin.

 “silahturahmi itu penting dan baik. Tapi yang tidak kalah penting adalah menjaga hubungan baik. Jangan sampai silahturahmi, tapi ketika ketemu, berkata yang menyakiti hati saudaranya. Lalu, makna silahturahmi itu dimana?”

Dan melihat di sosmed sekarang…berkeliaran sumpah serapah. Yang satu membela mati-matian dengan mencaci, yang satu tak mau kalah menghina dengan kata kasar. Ternyata, setelah pemilu pun belum reda hawa panasnya. Merujuk kata ustad di atas tadi, yang silahturahmi tapi berkata yang meyakiti perasaan orang lain aja hilang makna silahturahminya, apalagi yang hanya “bertemu” di sosmed, tapi saling mencaci?
Untuk Kanzie & Dirga, jangan memuja dan menghina sesama manusia terlalu berlebihan. Yang kamu puja, belum tentu sempurna, yang kamu hina belum tentu lebih hina darimu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar